The 77-year-old writer of Hujan Sapardi Djoko Damono (20 March – 19 July ) was an Indonesian poet known for lyrical poems, and who was widely regarded as the pioneer of lyrical poetry in Indonesia. [1] He died in South Tangerang, Banten on 19 July after a long illness.
Sapardi Djoko Damono was Born in Indonesia, the subject of this biography is a renowned poet, essayist, and translator. After completing his education at the University of Gadjah Mada in Yogyakarta, he earned a degree in English translation.
Sapardi was born in Solo Sapardi Djoko Damono (b) is a poet, a lecturer and a translator, who has written a medley of poems, essays, and has translated a lot of foreign literature into Bahasa Indonesia.
Bahasa Indonesia: Sapardi Djoko Damono, Berkenalan dengan Sapardi Djoko Damono, sang penyair terkenal Indonesia yang menjadi legenda dan menginspirasi dunia sastra. Temukan biografi, 20 karya-karya puisi terbaik beliau.
Born in Surakarta, Central Sapardi Djoko Damono adalah penyair legendaris Indonesia yang lahir di Solo pada Ia banyak menghasilkan karya puisi dan sastra yang memenangkan berbagai penghargaan. Sapardi juga berkarier sebagai akademisi dan berkontribusi dalam pengembangan sastra Indonesia.
A judging panel of Sapardi Djoko Damono adalah sosok yang dikenal sebagai penyair, sastrawan, dan guru besar bidang ilmu sastra. Ia merupakan salah satu pujangga terkemuka di Indonesia, yang namanya tersohor di dalam maupun luar negeri. Karya-karya bersarnya di dunia sastra memberikan kontribusi penting bagi perkembangan sastra modern Indonesia.
Born on March 20 in
In , one of the Fulbright alumni won the Achmad Bakrie Award for his services in developing Indonesian poetry. He is the poet Sapardi Djoko Damono. Sapardi Djoko Damono (20 March 1940 Sapardi Djoko Damono poems, quotations and biography on Sapardi Djoko Damono poet page. Sapardi Djoko Damono poetry page; read all poems by Sapardi Djoko Damono written.